Pengertian IPv4 Dan IPv6

  • Preferred atau cara normal

Cara ini merupakan cara yang normal dalam menulis alamat ip dari IPv6, dengan bentuk x:x:x:x:x:x:x:x atau biasa disebut dengan colon-hexadecimal format. contohnya:

 21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A 

Penggunaan tanda titik dua (:) atau disebut colon, biasanya akan membuat aplikasi pencarian (browser) kebingungan dalam mengakses sebuah alamat, karena aplikasi browser akan mengira baha colon tersebut digunakan sebagai pemisah antara alamat ip dan nomor port. Oleh karena itulah digunakan tanda pemisah atau bracket yaiut simbil “[]” sebagai pemisah antara port dengan alamat situs. Contoh kita akan mengkases alamat IPv6 di halaman web:

http://[21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A]/8080/

URL di atas menjelaskan bahawa ip tujuan 21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A dan 8080 adalah nomor port dari http.

  • compressed atau kompresi atau penyingkatan

Cara kedua ini cukup efektif digunakan pada beberapa IPv6 karena tidak semua alamat ip versi 6 dapat disingkat penulisannya. Penyingkatan digunakan untuk menyingkat segmen-segmen 0 berderet pada setiap IPv6. contoh 2048:2001:0679:0000:0000:0000:0000:0002 mala dapat kita singkat menjadi

2048:2001:0679:0:0:0:0:2 

atau bisa juga menjadi

 2048:2001:679::2  

contoh lain 0000:0000:0000:0000:0000:0000:0000:0002 dapat ditulis menjadi 0:0:0:0:0:0:0:2 atau ::2

untuk IP 0:0:0:0:0:0:0:0 dapat ditulis menjadi ::

Penulisan penyingkatan atau kompresi deret 0 hanya boleh dilakukan satu kali saja. contoh

 1024:0167:0000:0000:6667:0000:0000:gg77 

maka tidak boleh ditulis menjadi 1024:0167::6667::gg77 (dua kali penyingkatan)

yang boleh adalah seperti ini

 1024:0167:0:0:6667::gg77  atau bisa juga  1024:0167::6667:0:0:gg77  
  • mixed, gabungan

Sedangkan cara ketiga ini banyak digunakan dalam lingkungan gabungan antara IPv4 dan IPv6, alamat didefinisikan dalam format

x:x:x:x:x:x:d.d.d.d

Dimana format tersebut berisi 6 segmen hexadecimal (x) sepanjang 16bit yang dipisahkan oleh colon “:” dan 4 segmen desimal (d) sepanjang 8bit yang dipisahkan dengan “.”. istilah ini diberikan untuk jenis alamat “IPv4-Compatible IPv6 Address” contoh implementasinya:

0:0:0:0:0:0:28.23.233.1

ketika IPv4 tidak mendukung IPv6, maka format yang dituliskan menjadi berbeda dengan merepsentasikan IPv4 dalam bentuk lain atau disebut dengan “IPv4-Mapped IPv6 Address” contohnya:

 0:0:0:0:0:FFFF:28.23.233.1

sebuah jaringan IPv6 dapat saling terhubung dengan IPv4 dengan menggunakan bantuan Router yang dapat meroutekan atau melewatkan trafik berbeda. Paket IPv6 diberikan peket header sehingga dapat dipahami oleh router maupun host yang belum mendukung IPv6. Kasus seperti ini biasa disebut dengan Tunneling IPv6 over IPv4 ( IPv6 over IPv4 )

Format yang bisa digunakan dalam Penulisan IPv6

Format Prefix IPv6

Prefiks dalam IPv6 direpesentasikan dengan cara yang sama seperti halnya prefiks alamat IPv4, yaitu [alamat]/[angka panjang prefiks]. Panjang prefiks mementukan jumlah bit terbesar paling kiri yang membuat prefiks subnet. Pada IPv6 tidak ada broadcast address dan netmask. Sebagai contoh, prefiks sebuah alamat IPv6 dapat direpresentasikan sebagai berikut:

  1024:0167:0:0:6667::gg77/64

Tipe-tipe IPv6

Hampir sama dengan jenis-jenis yang ada pada IPv4, namun dalam IPv6 ada 3 kemungkinan, yaitu:

  • Unicast Address

Merupakan ip address yang digunakan untuk menidentifikasi sebuah interface saja. Paket yang dikirimkan hanya akan diterima oleh pemilik ip tersebut saja. Secara umum sama fungsinya dengan Unicast pada IPv4.

  • Anycast Address

merupakan jenis yang dapat mengidentifikasi beberapa atau sekumpulan interface. Paket yang dikirimkan anycast akan diterima oleh salah satu interface terdekat dari sekumpulan interface yang menggunakan alamat tersebut. atau biasa disebut dengan komunikasi one-to-one-of-many.

  • Multicast

Merupakan metode untuk mengirimkan sebuah paket data ke banyak host yang berada dalam group yang sama. Alamat ini digunakan dalam komunikasi one-to-many. secara umum fungsinya sama dengan jenis yang ada pada IPv4.

Kelas IPv6

Berbeda dengan IPv4 yang memiliki kelas-kelas yaitu A,B,C,D,dan E. IPv6 tidak mengenal kelas-kelas seperti yang ada pada IPv4, Namun beberapa ahli sering mengelompokan IPv6 address menjadi beberapa kelompok diantaranta:

  • Link-local, merupakan jenis alamat yang membolehkan komputer satu dengan komputer lainnya dalam satu subnet dapat saling berkomunikasi.
  • Site-local, merupakan jenis alamat yang membolehkan komputer satu dengan komputer lainnya dalam sebuah intranet dapat saling berkomunikasi.
  • Global address, merupakan jenis alamat yang membolehkan komputer satu dengan komputer lainnya dalam jaringan internet yang berbasis IPv6 untuk saling berkomunikasi.

Ketiga kelompok address tersbut dapat kita implementasikan pada unicast address, diantaranya:

  • Link-Local Unicast Address

Merupakana alamat yang digunakan komputer dalam satu subnet jaringan yang sama. Alamat ini berfungsi sebagai resolusi alamat atau neighbor discovery. komputer yang berada dalam satu subnet akan menggunakan alamat link-local unicast untuk saling berkomunikasi. Ciri-ciri dari alamat ini adalah bisa dilihat dari prefix awal yang menggunakan FE80::/64 atau bit-bit awalnya adalah 1111111010.

  • Site Local Unicast Address

Merupakan alamat yang mirip dengan alamay ip privat yang ada di IPv4. Penggunaan address ini biasanya dalam sebuah LAN atau sebuh site suatu intansi atau organisasi. Ciri-ciri address ini bisa dilihat dari prefix yaitu FFCO::/48 atau biasanya deretan awal pada ip tersebut yaitu 111111011.

  • Global Unicast address

Merupakan address yang mirip dengan alamat IP Publik yang ada pada IPv4, alamat ini digunakan oleh host-host yang ada di internet dengan menggunakan proses routing. Struktur dari gloal unicast address dibagi menjadi tiga level yatu Publik, Site, dan Node. Ciri-ciri dari alamat ini bisa dilihat dari prefix 200G::/3 atau bisa juga dengan melihat bit-bit awal alamat tersebut yaitu 001.

  • Unicast Unspecified Address

Address ini merupakan alamat yang digunakan host dan belum mendapatkan DHCP server atau admin belum menentukannya. Unicast Unspecified Address tidak boleh digunakan untuk identifikasi interface apapun dan alamat ini tidak boleh digunakan oleh penerima atau tujuan dari paket yang sedang dikirim. ciri-ciri address ini adalah :: atau 0:0:0:0:0:0:0:0.

  • Unicast Loopback Address

Alamat ini digunakan sebagai Loopbak atau untuk diri diri sendiri, biasanya digunakan oleh host virtual dan tidak boleh digunakan oleh interface yang nyata dan tidak boleh digunakan sebagai alamat asal karena router akan tidak bisa melakukan forwarding kepada alamat tersebut. ciri-cirinya adalah, ::1.

  • Unicast 6to4 Address

merupakan alamat yang digunakan oleh host IPv4 dan IPv6 di jaringan internet yang menggunakan IPv4. Alamat ini merupakan pengganti dari alamat publik IPv4. Alamat ini aslinya menggunakan prefix 2002::/16, dengan tambahan 32bit alamat publik IPv4, sehingga terbentuk 48bit, format penulisannya menjadi:

2002:WWXX:YYZZ::/48

WWXX dan YYZZ merupakan representasi dari colon-decimal format dari notasi dotted-decimal format x.w.y.z (alamat publik IPv4). Sebagai contoh alamat IPv4 157.60.91.123 didefinisikan dijadikan alamat IPv6 menjadi 2002:9d3c:5b7b::/48.

alamat ini sering ditulis dalam format IPv6 Unicast global address, yakni 2002:WWXX:YYZZ:SLA ID:Interface ID.

  • Unicast ISATAP Addresses

Address ini digunakan oleh host IPv4 dan Host IPv6 dalam jaringan intranet yang menggunakan alamat IPv4. Unicast ISATAP Address menggabungkan prefix link-local unicast address, site-local unicast address, atau global unicast address (boleh juga prefix dari unicast 6t04 address) yang berukuran 64bit, dengan 32bit (ISATAP identifier 0000:5EFE) diikuti dengan 32bit alamat IPv4. Prefixyang digunakan alamat ini dinamakan dengan subnet prefix.

Meski alamat 6to4 hanya bisa menangani alamat IPv4 publik saja, alamat ini dapat menangani alamat privat dan publik IPv4.

  • Anycast Address

alamat ini mirip dengan alamat unicast yang ada di IPv4, biasanya anycast digunakan oleh server yang sudah memiliki client dalam jumlah yang besar seperti provider internet (ISP). Meskipun alamat anycast memakai ruang alamat unicast, tapi fungsinya berlainan daripada alamat unicast. Alamat ini kebalikan dari alamat multicast, yang menyampaikan paket ke banyak penerima, tetapi alamat anycast akan menyampaikan paket kepada salah satu dari banyak penerima.

Baca Juga : 4 Contoh Surat Niaga Perusahaan Resmi

Tinggalkan komentar